Agen FBI menggrebek salah satu stan di CES 2016 |
Agen FBI menggerebek salah satu stan hoverboard dari perusahaan asal Tiongkok, Changzhou First International Trade. Perusahaan tersebut dinyatakan menjiplak desain dari hoverboard beroda satu milik perusahaan start-up asal Silicon Valley, First Motion.
First Motion sendiri sebenarnya telah memperkenalkan hoverboard serupa bernama Onewheel pada ajang CES 2014 beberapa tahun lalu. Bahkan menurut laporan dari Bloomberg, perusahaan ini telah mendapatkan total pendanaan melalui situs Kickstarter sebesar 630.000 USD atau sekitar Rp8,7 miliar.
First Motion telah mematenkan dari hoverboard beroda satu inis sejak bulan Agustus 2015 lalu, dan seminggu sebelum pagelaran CES 2016 dimulai, perusahaan ini telah mendapatkan paten kedua atas desain Onewheel.
Pengacara First Motion, Shawn Kolitch, sebenarnya telah memberi surat kepada Changzhou First International Trade untuk menghentikan segala aktifitas penjualan hoverboard yang mirip dengan milik mereka. Tetapi surat tersebut diacuhkan saja oleh perusahaan asal Tiongkok tersebut. Bahkan, Kolitch telah menghampiri stan perusahaan tersebut tepat satu hari sebelum opening CES 2016. Hasilnya tetap saja, mereka mengacuhkan Kolitch dan tetap bersekukuh membuka stan hoverboard mereka.
Dengan terpaksa akhirnya, pada hari Rabu lalu First Motion mengajukan gugatan kepada penegak hukum setempat untuk menghentikan Changzhou First International Trade memperkenalkan produk hoverboard jiplakan mereka dengan milik First Motion. Stan tersebut kini kosong tanpa ada yang mengisinya lagi setelah penangkapan tersebut.
Sebagai tambahan, First Motion mematok harga yang cukup tinggi sebesar 1500 USD atau sekitar Rp21.000.000 untuk Onewheel. Sedangkan hoverboard serupa dari Changzhou First International Trade diberi harga 500 USD atau sekitar Rp7.000.000. Cukup jauh memang jarak antar keduanya.
Source: www.beritateknologi.com
0 comments